Monday, October 19, 2015

Modifikasi Flayback

Modifikasi Flayback


Memodif flyback adalah jalan terahir apabila flyback yang kita cari tidak ada.
Sebelum memodif flyback perlu diperhatikan kecil besarnya tv (inch) dan data pinnya.
Cari yang datapinnya hampir sama atau mendekati sehingga tidak terlalu banyak yang harus dirubah.
Flyback Toshiba, Lg dan Goldstar datasheet sangat mendekati bahkan ada yang sama.
Apabila ada pin yang tidak terpakai sebaiknya dipotong atau dilipat biar gak menggangu print di chassisnya.

Selain itu vcc B+ juga perlu diperhatikan agar gambar yang dihasilkan tidak terlalu melebar atau menyempit dan berpengaruh pada tegangan lainnya.
Contohnya flyback 154-177B walau datasheet sama dengan flyback LG BSC25-N0329 meski tidak ada yang dirubah tapi hasilnya gambar tidak sempurna dan mengecil disertai TR horizontal cepat panas dan lebih cocok dengan 154-064p.

Bila ada kekurangan lebar pada gambar bisa diatur melalui service mode atau dengan menambah atau mengurangi nilai C pada bagian horizontal.

Bila kurang lebar sedikit bisa menambah C9n1 menjadi 10 - 12n_1600v, atau dengan mengurangi C470n menjadi 340n_250v tentunya dengan pertimbangan panas tidaknya TR horizontal.
Jangan berlebihan menambahkan C nya karena berakibat gambar jadi kurang kontras.

Bila gambar terlalu lebar kita bisa merubah C 9n1 1600v menjadi 8 - 6n8 1600v. Bila masih kurang besarkan nilai C340n_250v menjadi 390 - 470n_250v.
Jangan terlalu kecil memberi C disini karena berakibat tegangan flyback jadi tinggi hingga mengakibatkan loncatan api pada anodanya dan fatalnya bisa merusak CRT/ tabung.

Bila gambar melebarnya berlebihan dan tidak bisa diakali denga C kita bisa menambahkan travo Yoke dan sudah ada cara aturan pakainya.

Berikut adalah datapin flyback dan fungsinya:
  • B+ adalah pin tempat masuk tegangan utama flyback yang tegangannya kisaran 90v - 150v.
  • C = Colector berhubungan dengan pin kolektor TR Horizontal out.
  • Gnd = Ground berhubungan dgn chassis.
  • 185V = untuk tegangan matrix RGB.
  • 16v = untuk suply IC chroma, tuner dan lainnya melalui beberapa ic regulator misalnya AN7812, AN7809 dan AN7805. Bisa dipakai suply 16v IC vertikal tv sharp TDA8357.
  • 24V -26V Adalah suply IC vertikal dengan tegangan tunggal.
  • 40v = suply tegangn VT33V untuk Tuner (Goldstar) bisa untuk tegangan vertikal 40v - 50v TDA8357.
  • ABL = Automatic Blanking Limiter, pengatur otomatis keterangan dan kontras gambar sehingga tidak terjadi arus yang berlebihan pada power supply yang berakibat drop.
  • H = Heater tegangan 5v AC untuk menyalakan Filamen pada layar. Juga sering digunakan untuk AFC (pulsa horizontal)
  • AFC = Pemberi pulsa horizontal untuk keperluan sinkronisasi. Juga bisa digunakan untuk tegangan -12v vertikal.
  • LOW B atau INNER untuk pengaturan EW / pincusion bisa diambil dari 12v - 16v
  • Ground fokus dan screen, dihubungkan ke ground ada juga yang ke ABL atau kaki flyback lainnya.
Tv KONKA 21 BSC25-2666S  dengan 154-177B
Tv Sanyo dengan 154-177B
Tv Sanyo 29" dgn JF0501 - 9185 (Philips)

Tv Panasonic dengan 154-177B
Polytron 29 dengan TFB4086A (Toshiba)

Demikian sedikit dari saya bila ada kekurangan harap maklum dan mohon sarannya dari anda semua.

Tuesday, May 19, 2015

BLOK DIAGRAM KOMPONEN PADA TV



BLOK DIAGRAM KOMPONEN PADA TV



Gambar Blok Diagram TV
Blok Diagram TV :
  1. Bagian Komponen Blok Regulator Power Supplay
  2. Bagian Komponen Blok IC Controller
  3. Bagian Komponen IC Program
  4. Bagian Komponen Blok Vertikal Output
  5. Bagian Komponen Blok Horizontal Output
  6. Bagian Komponen Blok RGB Video
  7. Bagian Komponen Blok Flyback
  8. Bagian Komponen Blok CRT
Gambar Bagian Blok TV

1.  Bagian Komponen Blok Regulator Power Supplay

Regulator berfungsi untuk mensuplay tegangan keseluruh rangkaian pcb/board, juga kerangkaian RGB dan tabung,biasanya tegangan output/sekunder pada tiap-tiap  regulator monitor belum tentu sama,tapi pada intinya ada 3 yaitu 1. +Dc 6,5 volt untuk menyuplay tegangan ke vilamen CRT, 2. +Dc 12>15 volt untuk menyuplay tegangan ke IC oscilator horisontal dan vertical dan juga ke IC program,3+Dc 50> 75 volt untuk menyuplay tegangan ke horisontal output melalui flyback.Ciri-ciri kerusakan dari regulator ialah monitor tidak bisa nyala, kalau dinyalakan terjadi konsleting pada jalur listrik, monitor nyala tetapi gambar ngleod/bergoyang dll.
Gambar 1. Blok Regulator Power Supplay
Komponen Utama :
  1. Rangkaian AC-Line untuk meniadakan gangguan EMF (Electrically Moment Frequency)
  2. Diode Bridge untuk mengubah AC menjadi DC
  3. Kapasitor ELCO untuk filter tegangan ripple
  4. Resistor PTC (Positif Temperature Coefisien) Untuk memberi/ menghasilkan arus denyut bagi koil de gaussing
  5. Transistor Power Switching untuk switch/ saklar elektronik terkendali pulsa
  6. Trafo AC-Matic/ Auto TrafoUntuk distribusi tegangan terswitching
  7. IC PWM 3842
  8. Diode tegangan output

2.  Bagian Komponen Blok  IC Controller

Syncronisasi adalah penyamaan sinyal frekewensi yang diperoleh dari VGA dengan rangkaian.
Syncronisasi ini dilakukan oleh IC syncronisasi (biasanya jadi satu dengan IC Controller/ IC terbesar no. 2) yang kemudian akan diteruskan ke bagian rangkaian Horizontal dan Vertikal secara terpisah.
Jika Syncronisasi Horizontal tidak ada maka monitor akan mati, dan jika Syncronisasi Vertikal tidak ada maka monitor akan kelihatan rolling (gambar berputar terus).
Gambar 2. Blok IC Controller
Syncronisasi dalam monitor ada 2 bagian yaitu :
1. Syncronisasi Horizontal diperoleh dari pin 13 input kabel data monitor
2. Syncronisasi Vertikal diperoleh dari pin 14 input kabel data monitor

3. Bagian Komponen Blok IC Program

Rangkaian program terdiri dari IC (intergrated circuit) dan tambahan komponen disekelilingnya untuk mengetahui IC program ciri-cirinnya ialah,sebagian kaki-kakinya terhubung ke swit Digital yang ada dipanel depan monitor,IC program berfungsi untuk mengendalikan semua pengaturan yang ada di monitor, seperti V size,V center,H size,H center,colour dll.ciri-ciri kerusakan dari IC program ialah,led indikator nyala tapi monitor nggak mau hidup,monitor nyala tapi semua pengaturan nggak berfungsi,monitor nyala kemudian beberapa menit mati dll.
Gambar 3. Blok IC Program

4.  Bagian Komponen Blok Vertikal Output

Rangkaian vertikal adalah rangkaian yang berfungsi untuk menarik gambar ke atas dan ke bawah.
Cara Kerja Rangkaian Vertikal :
Sumber tegangan rangkaian vertikal ini adalah power suply terutama tegangan 12v dan -12v. Tapi ini tidak mesti, karena tiap monitor punya karakteristik tegangan yg berbeda-beda.
Input vertikal diperoleh dari kabel VGA yaitu vertikal syncrone yang masuk ke rangkaian syncronisasi dan diteruskan ke IC vertikal. Di dalam IC inilah semua pengaturan dan penguatan sinyal dilakukan dengan bantuan ELCO sebagai filter tegangan. Jika ELCO ada yang rusak maka vertikal tidak akan bekerja sempurna, misal gambar menggulung, dll. Output blok vertikal ini juga dihasilkan oleh IC vertikal yang kemudian di umpankan ke YOKE VERTIKAL. Output rangkaian vertikal ini kalau diukur tegangannya berkisar 4-10 VAC. Jadi tegangannya AC.
Gambar 4. Blok Vertikal Output
Komponen utama:
1. IC antara lain : TDA 1675, TDA 4866, TDA 8132, TDA 9302, STV 9302, dll
2. Elco : elco ini fungsinya untuk regulator / filter tegangan.

5.  Bagian Komponen Blok Horizontal Output

Horisontal adalah bagian monitor yang sangat penting, karena rangkaian ini berfungsi untuk membuka layar ke samping kanan dan kiri dan menyalakan fungsi flyback untuk menghasilkan tegangan tinggi yg menyuplai tabung.
Cara kerja rangkaian Horisozontal :
Tegangan kerja rangkaian ini adalah 60-90V yang disebut juga dengan tegangan B+ yang terhubung dengan kaki kolektor dari transistor Horizontal. Sinyal input masuk melewati IC Syncron yang kemudian diteruskan ke transistor penguat sinyal. Sinyal ini kemudian diteruskan ke trafo sinkron untuk diturunkan tegangannya dan menghasilkan output sinyal dan tegangan sekitar –0,01V yang diteruskan ke kaki basis Tr Horizontal sebagai input. Dengan adanya tegangan kerja B+ maka transistor horizontal yang mendapatkan input akan bekerja dan dengan defleksi yoke horizontal. Output transistor horizontal juga akan membuat Fly Back bekerja dan akan menghasilkan tegangan Anoda yang sangat tinggi. Adanya tegangan tinggi ini membuat elekron dari katoda tabung tertarik ke anoda dan terjadilah gambar melebar kesamping kanan dan kiri pada tabung.
Wujud Dan Bagian-bagian Blok Horizontal :
1. Transistor horisontal : berfungsi untuk menaikkan tegangan 80-125v menjadi tegangan tinggi AC sebagai tegangan kerja flyback. Macam type transistor horisontal : C5149, BU2508, BU2527AX, C5148, dll.
2. FLYBACK : berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi anoda tabung 26 kilo volt.
tiap monitor memiliki type flyback yang berbeda.
3. YOKE Horisontal : untuk membuka layar ke kanan dan ke kiri.
4. Trafo Oscilator : berfungsi untuk menghasilkan sinyal input BASIS Transistor horisontal.
5. Kondensator Mylar : berfungsi untuk mengatur lebar gambar, biasanya ukurannya 392-602 2000v
6. FET IRF 630 : berfungsi untuk mengubah tegangan 50v ke 75-125 volt yang dibutuhkan untuk tegangan kerja transistor horisontal.
Gambar 5. Blok Horizontal Output
Komponen utamanya adalah :
1. Transistor Horizontal
2. flyback
3. Transistor Oscilator
4. trafo oscilator

6. Bagian Komponen Blok RGB Video

Blok ini berfungsi untuk mengolah warna yang datang dari VGA card dan dikirim ke tabung gambar/ CRT. Video input didapatkan dari Out Put VGA Card yang memiliki 15 pin out put. Berikut urutan pin Out Put VGA Card :
Gambar Output VGA Card
Urutan Pemasangan Kabel VGA :
1. Red : kalau kabel ini putus maka layar kebiru-biruan.
2. Green : kalau kabel ini putus maka layar kemerah-merahan.
3. Blue : kalau kabel ini putus maka layar kekuning-kuningan
4. Ground
5. Ground
6. Red Ground
7. Green Ground
8. Blue Ground
9. No Connection (NC)
10. Ground
11. Ground
12. No Connection (NC)
13. Horisontal Syncrone : kalau kabel ini putus maka gambar akan roling / acak
14. Vertikal Syncrone : kalau kabel ini putus maka gambar akan roling / acak
15. No Connection (NC)
Wujud dan bagian- bagian Blok RGB :
1. IC Penguat Video, biasanya menggunakan seri TDA : kalau rusak maka warna akan kacau atau bahkan tidak keuar gambar.
2. IC pengolah warna : kalau rusak maka gambar tidak akan muncul
3. Elco Regulator ukuran 47-100uF/100-160v tegangan 80 v untuk IC penguat video
: kalau rusak / kering / melembung maka layar samping kiri akan ada gangguan garis vertikal banyak dan melengkung.
4. Kondensator milar ukuran 102-103 / 2kv : fungsinya untuk membuang kelebihan muatan G2 (screen) : kalau rusak maka gambar terang kemudian gelap sendiri, kadang berubah-ubah sendiri, kadang malah gelap sama sekali.
5. Elco regulator warna biasanya ada 3-6 dengan ukuran 1uF/100-160v : kalau rusak maka tulisan akan ada bayangan mbleret merah / hijau / biru.
6. Trimpot : fungsinya untuk mengatur komposisi warna : kalau setingan tidak pas maka warna akan tidak alami. putar-putar saja kalau mau mencoba, tidak apa-apa.
7. Kabel Fokus / G3 / G4 : kalau putus / sambungan tak sempurna maka gambar akan tidak fokus/ kabur.
8. Kabel Screen / G2 : kalau sambungan tidak sempurna maka layar akan gelap.
Gambar 6. Blok RGB Video
Komponen Utama :
1. IC Penguat Video
2. Soket tabung
3. IC video
4. Soket Kabel VGA dan HSync dan V Sync.

7.   Bagian Komponen Blok Flyback

Flyback adalah komponen monitor yg berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi dan tegangan lainnya yg dibutuhkan monitor. Flyback sebenarnya adalah trafo tapi trafo untuk tegangan tinggi agar tabung bekerja mengeluarkan gambar.
Bagian-bagian flyback:
A. Bagian primer
B. Bagian sekunder
C. Bagian yg terpisah antara primer dan sekunder yaitu : ABL, Screen dan Fokus dan KOP flyback.
Gambar 7. Blok Flyback
A. Bagian Primer Flyback :
1. Colector : terhubung dg colector transistor horisontal. jika flyback kerja maka pin ini akan menghasilkan tegangan tinggi. Jangan di ukur dg multitester.
2. Dioda dumper : terhubung dg dioda dumper. Tidak semua flyback memiliki kaki ini.
3. B+ : terhubung dg tegangan B+ 55v dan FET IRF630. Ini adalah kaki untuk tegangan kerja flyback. Jika teg B+ tdk masuk maka flyback tidak kerja dan monitor tidak nyala. Jadi ketiga kaki ini jika diukur dengan ohm meter x1 terhubung.
B. Bagian sekunder flyback :
1. Gruond : terhubung dg ground monitor.
2. AFC : Automatic Frequency Control. tegangan 30-40 dcv Fungsinya untuk mengatur kerja IRF630, kalau tegangan terlalu tinggi, misal butuhnya 30 vdc dikasih 40 vdc maka IRF tidak bekerja, akibatnya tegangan B+ akan tetap 55v dan gambar monitor akan sempit kanan kirinya. Kalau IRF kerja, maka tegangan 55v akan menjadi tegangan 90-125v tergantung resolusi monitornya.
3. G1 : terhubung dg dioda dg posisi terbalik sehingga keluarannya adalah tegangan minus antara – 100-175 dcv. Dan setelah dioda akan ada elco regulator yg juga terbalik, jadi kaki positif dapat ground monitor dan kaki negatif dapat katoda dioda terbalik itu.
C. Bagian ABL
ABL : Automatic Brightness Limiter. tegangan tak terukur. Pin ini harus terhubung ke jalurnya jika tidak maka akan keluar percikan/ loncatan api listrik. Fungsinya untuk membatasi brightness yg menuju ke blok RGB secara otomatis.
Bagian Screen (G2):
Adalah bagian yg berfungsi untuk mengatur terang gelap gambar.
Bagian Fokus (G3/G4):
Adalah bagian yg berfungsi untuk mengatur fokus gambar (kabur tidaknya gambar)
Bagian KOP FLyback :
Adalah bagian yg menghasilkan tegangan tinggi 26kV yang menuju atas tabung.

8.  Bagian Komponen Blok CRT

CRT berfungsi untuk menampilkan informasi-informasi gambar yang kita lihat,disekeliling tabung terdapat gulungan tembaga yg dibungkus dengan solasi yg dinamakan degaussing coil,degaussing berguna untuk menyetabilkan medan magnit didalam tabung, ciri-ciri dari kerusakan tabung Ialah: 1.gambar tak tampak 2.gambar tampak tapi gelap. 3.warna tidak lengkapatau pincang. 4.gambar tidak focus atau buyar 5.layar nyala merah/hijau/biruterang tapi bergaris. 6.gambar tampak tapi hanya salah satu warna saja dll.
Gambar 8. Blok CRT
Cara kerja monitor CRT
Listrik dari PLN yang 220v diubah oleh bagian power supply menjadi tegangan sesuai dengan kebutuhan dari rangkaian, antara lain :
1. horisontal
2. vertikal
3. blok video
4. blok ic program dan controller
5. Dll
Jadi ada dua bagian pertama yg bekerja agar monitor nyala dan bekerja normal yaitu :1. blok video dan
2. blok syncronisasi vertikal dan horisontal
Semoga bermanfaat!

Saturday, May 9, 2015

KERUSAKAN TV AKIRA CT-21EKS1CP GAMBAR MENYEMPIT ATAS BAWA

AKIRA
Beberapa waktu yg lalu dapat servisan TV AKIRA CT-21EKS1CP memakai IC tunggal 8853CPNG dan IC Vertikal STV9026P dengan kerukan gambar menyempit atas bawa.
Langsung saja saya obrak-abrik dimeja kerja, pertama saya cek adalah tegangan vertical teryata tegangan vertikal normal lalu saya menuju pengecekan di semua elco yang ada di blok vertical dan semua elco normal-normal aja, kemudian saya coba masuk ke servis mode untuk menyetel parameter Vertikal zise dengan cara tekan vol (-) hingga nol kemudian vol(-) di TV dan tahan, lalu tekan Qview di remot .
Akan tetapi setelah saya atur parameter V-Zise hingga batas maximal pun gambar tidak full, lalu saya kembalikan parameter V-Zise seperti semula dan keluar dari servis mode terus melangka pengecekan selanjutnya yaitu menyentu-nyentu titik solderan yg berhubungan dengan jalur Vertikal out teryata vertical mau terbuka lalu pikiranku tertuju ke komponen di sekitar IC tunggal (8853CPNG).
Setelah pengecekan komponen satu/satu akhirnya ketemu juga biang keroknya yaitu elco 0,47uf/50v yang nilainya berubah menjadi 1uf yang berada di pin 15 dari IC 8853CPNG yang lebi jelasnya liat gambar dibawa
TV Akira2
TV Akira1
Setelah elco tersebut diganti yang baru dengan nilai yang sama,kemudian TV saya nyalakan terlihat gambar sudah penu atas dan bawah.
Sekian dulu postingan saya kali ini semoga dapat bermampat….

Menu service pd TV


TOSIBA=
tkan mute di remot 1x,kemudian tkn lg dan tahan mute + menu di TV ulangi u/ proses brktnya tekan menu di remot llu tkn 4,7,2,5 tkn Vol- di TV tkn dan tahan angka 9.
SANYO=
menu di remot + ok di TV.
LG FLATRON=tekan ok di remot + ok di TV ato menu di remot + menu di TV.
TCL=
tekan display OSD diremot + vol down di TV terus tahan 3 dtk
PILIPS=
posisi TV standby tekan 0,6,2,5,9 menu.
POLITRON=
posisi standby tkn dan thn menu diremot hinga TV menyala mskkan kode angka 1,0,1,3 ato 1,0,1,4.
PANASONIC=
short sesaat pin FA-1 ke FA-2 ato TP8 ke ground.
PANASONIC TX SERIES=
tkn vol minus di TV+OSD
SHARP=
short kaki pin 6 dan pin 7 sesaat pd IC MCU(TDA 98XXX) u/ kembali shortkan lg.
SHARP EXPRESION=
hubunkan 2 kawat jumper J.800 dr PCB yg suda disediakan lubang dan 2 jumper sjajar.
CRISTAL=
posisi standby tkn vol+ dan vol- pd TV
SAMSUNG=
posisi standby tkn diremot display,menu,mute,power on.
AKARI=
tkn sleep diremot dan tahan menu di TV.
SAMSUNG PLANO=
posisi standby tkn diremot display,menu,mute,power on.
DIGITAL HD 100=
posisi standby tkn diremot display,menu,mute,power ato standby,mute 1,2,2.power on.
AKIRA,FUJI TEC,BOMBA DAN BERAPA MEREK CINA YG MENGGUnakan IC PROGRAM TYPE Lc 8632XX SERIES=
tkn menu diremot 2x rekal,mute.
TV CINA lainya KCL,MITOSIBA,BAZZOMBA=
tkn vol di TV hingga nol tkn rekal diremot 1x,tkn dan thn vol- di TV b”samaan dng tkn kembali recall diremot ulang proses t”sebut u/ masuk kesub menu selanjutnya sampai posisi keluar menu service.
AIWA=
tombol service ada diremot diatas tombol vol+ bongkar dulu.
JVC=
tekan dan thn b”samaan OSD + PICTURE.
HITACIH=
tkn dan thn tombol AV di TV hidupkan power switch TV.
SONY=
standby tkn OSD ,5,VOL,power on.

Update daftar freq satelit TELKOM 1 at 108,0°E
Freq, Polarity
Sym Rate
Nama
Channel
Video
PID
Audio
PID
PCR PID 
4085 H
6000
Trans TV
0033
0036
0033
3990 H
6000
0512
0256
8190
4015 H
6000
0257
0258
8190
4096 H
3125
JTV Surabaya
0308
0256
8190
3776 H
4285
TVTL
0033
0036
0033
3787 H
4000
TV Edukasi 1
0308
0256
8190
3807 H
4000
TV Edukasi 2
0308
0256
8190
3812 H
3000
JAYA TV
0306
0304
8190
3817 H
3000
TVRI Kal Barat
0033
0036
0033
3803 H
3000
TVRI Kal Teng
0033
0036
8190
3794 H
3000
TVRI Kal Timur
0308
0257
8190
4082 H
3570
Papua TV
0512
0256
8190
3801 H
3900
TVRI Papua
0308
0256
8190
4079 H
3000
Papua Barat
5120
0256
8190
3972 H
2091
KBS World
DVB-S
Acak
3732 H
4160SpaceToon
SpaceToonMp4
0512
1000
4112
2000
0512
1000
3735 H
1200 HCBN 0512 4112 0512
3742 H
3000 TVRI Jambi 0034 0033 0034
3483 V
3000TVMu003300340033
3832 H
DVB-S2
Indo-
nesia
Network
15000
Aceh TV
Sriwijaya TV
Bandung TV
Bali TV
Jak TV
Cakra Smrg TV
Surabaya TV
Jogja TV
Australia Net
Inhouse 1
Inhouse 2
Inhouse 3
Inhouse 4
Inhouse 5
Inhouse 6
Inhouse 7
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
Mp4.F
4073 H
3000TVRI Ambon030802568190
3580 H
30000
Telkomvision
DVB-S2
Acak
Mp4.$
3600 V
28000
DVB-S
Acak
Mp2.$
3620 H
28000
DVB-S
Acak
Mp2.$
3640 V
28000
DVB-S
Acak
Mp2.$