Mengenal cara kerja rangkaian regulator tv lcd
Artikel ini adalah lanjutan pembahasan seputar TV LCD dan LED, kali ini saya akan menjelaskan cara kerja dari regulator TV LCD. Seperti yang kita ketahui kalau dalam tv lcd itu terdapat sebuah rangkaian yang disebut backlight lcd. Rangkaian ini membutuhkan suplay daya yang sangat besar, terutama untuk tv lcd diatas 24". Semakin besar ukuran layar tv lcd maka akan semakin besar besar suplay daya yang dibutuhkan. Dan kalau semua rangkaian bekerja dalam waktu yang bersamaan kemungkinan akan terjadi hentakan listrik yang sangat besar.
Untuk menghindari hentakan listrik yang terlalu besar, maka rangkaian regulator TV LCD didesain sedemikian rupa dengan tujuan agar ketika televisi disambungkan dengan sumber arus listrik tidak terjadi hentakan kuat. Bagaiamana para insinyur elektronik membuat rangkaian regulator TV LCD agar ramah sumber daya listrik? Marilah simak penjelasannya.
Pada rangkaian regulator tv lcd terdapat 2 group atau bagian yang memiliki cara kerja saling mendukung.
Untuk regulator daya rendah biasanya digunakan untuk rangkaian program dan rangkaian audio, yang umumnya hanya membutuhkan daya paling besar 2 Ampere.
Untuk regulator daya tinggi yaitu sumber tegangan untuk menghidupkan inverter dc to ac, atau yang disebut dengan rangkaian backlight.
Baca: Mengenal cara kerja rangkaian backlight lcd dan led
Cara kerja rangkaian regulator daya rendah pada tv lcd
Dalam keadaan stanby, rangkaian regulator daya rendah ini bekerja bahkan ketika televisi mulai tersambung ke sumber listrik. arus yang keluar dari regulator ini digunakan untuk menghidupkan rangkaian kontrol program. Dan yang lebih diutamakan oleh rangkaian ini adalah menghidupkan dan mematikan rangkaian regulator daya tinggi tadi.
Atau agar lebih jelasnya begini..
Ketika tv dalam keadaan stanby, semua elko bertegangan tinggi di isi arus oleh sumber listrik yang disearahkan (dibuat DC) oleh dioda penyearah. dalam posisi stanby, regulator berdaya watt tinggi belum bekerja, karena di kontrol oleh rangkaian stanby, otomatis ketika tv dalam keadaan stanby, sumber listrik yang digunakan sangat rendah.
Lalu ketika tv di on kan atau di hidupkan, rangkaian stanby bekerja untuk menyalurkan arus input pada basis rangkaian regulator daya tinggi, maka selang beberapa detik, lampu layar akan menyala dan tv mulai menampilkan gambar.
Setelah basis dari rangkaian driver regulator diberikan arus tegangan maka rangkaian regulator daya tinggi ini mulai bekerja menghasilkan tegangan antara 4-12 ampere tergantung besarnya layar lcd, dengan voltase antara 12-36 volt, untuk tv berukuran 42" biasanya menggunakan sumber dc sekitar 24 volt.
Tegangan dc yang keluar dari regulator daya tingi ini akan masuk kerangkaian yang disebut backlight inverter. nah baklight inverter ini cara kerjanya harus benar-benar stabil, karena kalau kurang stabil akan menyebabkan lampu lcd berkedip-kedip.
Mengingat sumber daya listrik tidak selamanya tetap, atau kadang turun kadang naik, untul mengatasi masalah itu, penciptanya menambahkan rangkaian dc to dc inverter dibagian primer regulator.
Rangkaian dc to dc inverter ini hanya akan bekerja kalau sumber input listrik kurang dari semestinya.
Cara kerjanya adalah menaikan sumber tegangan dc dari 300 volt menjadi 385 volt. jadi kalau sumber listrik misalnya hanya 150 volt maka di elko regulator tegangan tidak akan mencapai 300 volt, dengan bantuan inverter dc to dc ini maka kebutuhan tegangan tetap terpenuhi.
Setelah kita tau cara kerja dari rangkaian regulator tv lcd ini, maka akan memudahkan mencari letak kerusakan yang umum terjadi. Seperti contohnya tv protect dengan tidak menujukan dulu gambar, bisa diakibatkan oleh rangkaian regulator daya tinggi untuk rangkaian backlight yang tidak bekerja.
Itulah penjelasan singkat tentang cara kerja rangkaian regulator tv lcd yang wajib dikenali oleh setiap teknisi. semoga bermanfaat.
Untuk menghindari hentakan listrik yang terlalu besar, maka rangkaian regulator TV LCD didesain sedemikian rupa dengan tujuan agar ketika televisi disambungkan dengan sumber arus listrik tidak terjadi hentakan kuat. Bagaiamana para insinyur elektronik membuat rangkaian regulator TV LCD agar ramah sumber daya listrik? Marilah simak penjelasannya.
Cara kerja rangkaian regulator tv lcd
Pada rangkaian regulator tv lcd terdapat 2 group atau bagian yang memiliki cara kerja saling mendukung.
- Ada bagian regulator untuk daya rendah.
- Ada bagian regulator dengan daya tinggi.
Bagian regulator tv lcd daya rendah
Untuk regulator daya rendah biasanya digunakan untuk rangkaian program dan rangkaian audio, yang umumnya hanya membutuhkan daya paling besar 2 Ampere.
Bagian regulator tv lcd daya tinggi
Untuk regulator daya tinggi yaitu sumber tegangan untuk menghidupkan inverter dc to ac, atau yang disebut dengan rangkaian backlight.
Baca: Mengenal cara kerja rangkaian backlight lcd dan led
Cara kerja rangkaian regulator daya rendah pada tv lcd
Dalam keadaan stanby, rangkaian regulator daya rendah ini bekerja bahkan ketika televisi mulai tersambung ke sumber listrik. arus yang keluar dari regulator ini digunakan untuk menghidupkan rangkaian kontrol program. Dan yang lebih diutamakan oleh rangkaian ini adalah menghidupkan dan mematikan rangkaian regulator daya tinggi tadi.
Atau agar lebih jelasnya begini..
Ketika tv dalam keadaan stanby, semua elko bertegangan tinggi di isi arus oleh sumber listrik yang disearahkan (dibuat DC) oleh dioda penyearah. dalam posisi stanby, regulator berdaya watt tinggi belum bekerja, karena di kontrol oleh rangkaian stanby, otomatis ketika tv dalam keadaan stanby, sumber listrik yang digunakan sangat rendah.
Lalu ketika tv di on kan atau di hidupkan, rangkaian stanby bekerja untuk menyalurkan arus input pada basis rangkaian regulator daya tinggi, maka selang beberapa detik, lampu layar akan menyala dan tv mulai menampilkan gambar.
Cara kerja rangkaian regulator tv lcd daya tinggi
Setelah basis dari rangkaian driver regulator diberikan arus tegangan maka rangkaian regulator daya tinggi ini mulai bekerja menghasilkan tegangan antara 4-12 ampere tergantung besarnya layar lcd, dengan voltase antara 12-36 volt, untuk tv berukuran 42" biasanya menggunakan sumber dc sekitar 24 volt.
Tegangan dc yang keluar dari regulator daya tingi ini akan masuk kerangkaian yang disebut backlight inverter. nah baklight inverter ini cara kerjanya harus benar-benar stabil, karena kalau kurang stabil akan menyebabkan lampu lcd berkedip-kedip.
Mengingat sumber daya listrik tidak selamanya tetap, atau kadang turun kadang naik, untul mengatasi masalah itu, penciptanya menambahkan rangkaian dc to dc inverter dibagian primer regulator.
Cara kerja rangkaian dc to dc inverter pada tv lcd
Rangkaian dc to dc inverter ini hanya akan bekerja kalau sumber input listrik kurang dari semestinya.
Cara kerjanya adalah menaikan sumber tegangan dc dari 300 volt menjadi 385 volt. jadi kalau sumber listrik misalnya hanya 150 volt maka di elko regulator tegangan tidak akan mencapai 300 volt, dengan bantuan inverter dc to dc ini maka kebutuhan tegangan tetap terpenuhi.
Setelah kita tau cara kerja dari rangkaian regulator tv lcd ini, maka akan memudahkan mencari letak kerusakan yang umum terjadi. Seperti contohnya tv protect dengan tidak menujukan dulu gambar, bisa diakibatkan oleh rangkaian regulator daya tinggi untuk rangkaian backlight yang tidak bekerja.
Itulah penjelasan singkat tentang cara kerja rangkaian regulator tv lcd yang wajib dikenali oleh setiap teknisi. semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment