Tuesday, December 10, 2024
GULUNG DINAMO KIPAS ANGIN
Sudah banyak blog yang membahas tentang cara menggulung dinamo kipas angin.
Dan posting saya ini untuk melengkapi informasi tentang cara menggulung dinamo,berdasarkan pengalaman saya sebagai tuser(tukang service)kipas angin dan elektro.
Semoga dengan ilmu saya yang sedikit ini,dapat bermanfaat dalam usaha mencari rezeki.
Sebelumnya kita siapkan dulu alat-alat yang diperlukan;
(keterangan;bila membutuhkan produk terkait,klik pada gambar)
PERLENGKAPAN
-Mesin gulung dinamo.
bentuk mesin gulung.
Dipasaran ada 2 jenis mesin,yang menggunakan jarum dan angka sebagai penghitungnya.
Saya lebih suka yang memakai angka,karena lebih praktis dalam pemakaian.
Link produk,klik pada gambar diatas.
Mesin yang ada di pasaran,tidak menyediakan dudukan untuk lilitannya,jadi harus dibuat sendiri.
Caranya lihat pada bikin dudukan di mesin gulung.
Atau anda bisa membelinya di toko.
-Tembaga.
Yang sering dipakai biasanya kawat 012,015,018.
Kawat 020 jarang,hanya untuk kipas-kipas tertentu.
-Solder + timah.
Untuk mematri kawat dengan kabel.
-Mika.
prespan atau mika
Ditempatkan dilubang alur,gunanya mengisolasi lilitan dari besi kern.
Lihat cara membentuk mika.
-Prespan.
Berwarna hijau,gunanya sebagai penyekat antara kumparan runing dan starting agar tidak bersentuhan.
-Selongsong kabel.
Gunanya untuk isolasi kawat yang telah disolder ke kabel.
-Benang sol.
Untuk mengikat lilitan yang telah selesai dimasukkan ke kern.
-Solasi kertas.
Untuk mengunci lilitan yang telah digulung,agar diameternya tidak berubah.
Jangan menggunakan lakban plastik,karena tidak menempel kawat dengan sempurna,dan akan menyulitkan saat dipasang di kern.
-Sumpit/bambu tusuk sate(optional).
Gunanya sebagai alat bantu untuk memasukkan kawat kedalam lubang alur.
SKEMA KONEKSI KAWAT
skema kipas angin
skema gulungan sederhana
Secara sederhana,gulungan kipas hanya terdiri dari lilitan utama(running) dan lilitan bantu(starting).
Dan masing-masing dibuat 4 lilitan,tujuannya untuk membentuk kutub-kutub Utara-Selatan-Utara-Selatan.
Saat arus listrik masuk kumparan,pada plat kern akan timbul induksi magnet yg akan menarik dan mendorong rotor,sehingga berputar.
Untuk mengatur kecepatan,ditambahkan lilitan speed.
skema lengkap kipas angin
skema gulungan kipas
JUMLAH LILITAN
Gulungan kipas untuk tiap merk,berbeda jumlah lilitannya.
Untuk memudahkan,dibuat standar saja tergantung kern dan diameter kawat.
Jika anda penasaran ingin mengetahui jumlah persis dari kumparan,silahkan baca sub judul cara menghitung lilitan dalam artikel kipas baling besi.
bentuk kern kipas
model kern kipas
Merk panasonic menggunakan kawat 018.
Running 700 lilit.
Starting 450 lilit.
Low dan medium masing-masing 150 lilit.
Maspion
Running 700 lilit(kawat 018)
Starting 450 lilit(kawat 015)
Low dan medium @ 150 lilit(kawat 015).
Cosmos dan miyako
ada 2 model alur.
Alur besar(mirip maspion),gunakan kawat 015 untuk semua lilitan.
jumlahnya sama dengan maspion.
Alur sedang,menggunakan kawat 012.
Running 900 lilit
Starting 650 lilit
Low dan medium @150 lilit.
Untuk kipas cina juga ada 2 model,alur sedang dan alur kecil.
Alur sedang sama dengan diatas,sedangkan alur kecil menggunakan kawat 010 dan jumlah lilitan sama dengan atas.
Biasanya yang memakai kawat 010 kurang awet,karena over heat(timbul panas berlebih).
Panas berlebih bisa timbul karena;
-Baling-baling yang digunakan terlalu berat,hal ini menyebabkan gulungan menarik arus lebih besar untuk memutar rotor.
-Kapasitor yang ukurannya tidak sesuai/lebih besar.
-Jumlah kumparan kurang dari standar.
Untuk kawat 010 kapasitor yang digunakan ukuran 1mF/1,2mF.
Itu sebabnya kebanyakan baling-baling kipas cina ringan,sampai konsumen tidak merasakan angin dari kipas,atau kalaupun anginnya kencang,tetap merasa gerah.
Pengalaman saya,kipas dengan alur kecil saya paksakan menggunakan kawat 012.
Tujuannya agar gulungan lebih tahan panas,akibat dari hal-hal diatas.
MENGUKUR PANJANG KAWAT
Sebelum mulai menggunakan mesin,kita ukur dahulu panjang kawat 1 lilit,agar tidak terlalu lebar(boros kawat),juga tidak terlalu sempit(hingga menyulitkan saat memasang gulungan bantu).
Rumusnya;ukur panjang alur 1-4 dan lebar(ketebalan kern) dengan 2P+2L+2cm.
Untuk panasonic dan maspion,2P+2L+3cm,karena gulungannya tebal,sulit ditekuk keluar jika hanya ditambah 2cm.
Untuk lebih jelasnya,perhatikan gambar;
cara mengukur panjang kawat gulungan
alur 1-4
panjang kern dari alur 1 ke alur 4 adalah 3,5cm.
cara mengukur lebar kawat gulungan
mengukur tebal kern
lebar kern 1,5cm.
karena ini kern kipas cosmos,maka rumusnya 2P+2L+3=2(3,5)+2(1,5)+3=7+3+3=13cm.
Setelah diketahui panjangnya,atur dudukan kawat sesuai lubang yang telah dibuat.
MULAI MENGGULUNG
Pertama yang digulung lilitan low 150 lilit,buat 4 buah gulungan.
Tandai ujung awal pakai lakban kertas,dengan nama L1,ujung akhir dengan L2.
Kedua,lilitan medium juga 150,digabung dengan lilitan low.
Ketiga,lilitan starting,beri nama S1 & S2.
Hasilnya seperti ini;
menggulung kawat kipas
berhubung kawatnya tidak kelihatan,menggunakan garis edit
Catatan;lilitan low dan medium dapat anda gulung bersamaan,karena jumlahnya sama.
Setelah selesai,lepas gulungan untuk memulai lilitan terakhir,running.
Sama seperti diatas,ujung kawat diberi nama R1 & R2.
cara menggulung kawat gulungan kipas angin
memberi nama pada ujung kawat
Sekarang tinggal memasukkan gulungan ke kern.
Bagi pemula,bagian ini paling sulit,tapi kalau sering berlatih,nanti akan mahir juga.
Ingat pepatah,"BISA KARENA BIASA."
Catatan;jika anda sudah mahir,anda tidak perlu memberi nama pada kawat-kawatnya,cukup ukur dengan multi tester.
Jika sering berlatih,anda akan tahu perbedaan resistan kawat-kawatnya.
SPUL KIPAS MASPION TEMBAGA MURNI KEREN 1.8CM
spul kipas maspion
SKEMA GULUNGAN DI KERN
skema pamasangan kawat di kern
Agak sulit mendeskripsikan cara memasukkan gulungan kedalam kern,jadi saya jelaskan lewat gambar saja ya.
cara memasukkan gulungan di kern
gunakan 2 tangan,memasukkannya diurutkan sedikit-sedikit
cara memasang gulungan utama di kern
gulungan bantu(starting)telah masuk
gulungan bantu
seluruh gulungan bantu(starting)telah masuk,
cara memasukkan gulungan utama
gunakan 2 tangan,hati-hati jangan sampai tersangkut di besi kern
cara memasukkan gulungan kipas
1 gulungan utama telah masuk.
menggulung dinamo kipas
seluruh gulungan utama telah masuk.
MENYAMBUNG KAWAT
Setelah sekian lama,akhirnya saya berkesempatan menyambung artikel ini yang lama sekali tertunda.
Kali ini pembahasannya mengenai menyambung kawat-kawatnya,setelah semua kumparan masuk ke kern.
Kawat yang keluar dari kumparan,berjumlah 8 helai,masing-masing diberi nama;
-R1<--->R2,
-S1<--->S2,
-M1<--->M2,dan
-L1<--->L2.
gulungan dinamo kipas
pemberian nama pada ujung kawat
Urutan menyambung kawatnya seperti dibawah ini;
-R1 dengan L1 ----->untuk speed tertinggi,
-L2 dengan M1----->untuk speed menengah,
-M2 dengan S1----->untuk speed rendah,
-R2 ----->untuk line(terhubung langsung ke kabel listrik dan kapasitor),
-S2 ------>untuk starter(terhubung ke kapasitor).
Cara menyambung kawatnya adalah dililit terlebih dahulu sampai agak panjang(+/-3cm),tujuannya agar saat diikat ke kumparan,tidak terlalu pendek,lalu bagian yang akan disolder di bakar dan amplas sampai bersih,dan dililitkan ke kabel untuk disolder.
Standar warna kabel saya adalah dari yang paling gelap ke yang paling terang.
Jadi kalau misalkan kabel-kabelnya berwarna biru,putih,merah,hitam,saya urutkan seperti ini;
-Hitam untuk line/R2,
-Biru untuk speed tertinggi/R1+L1,
-Merah untuk speed menengah/L2+M1,
-Dan putih untuk speed terendah/M2+S1.
Sedangkan kabel untuk kapasitor(yaitu dari S2 dan R2),tidak ada perhatian khusus,seketemunya saja,karena dipasang bolak balik tidak masalah.
Setelah semua kawat telah disolder ke kabel,bungkus solderan dengan selongsong,agar terisolasi dengan baik.
Harap diingat,pasang prespan kertas diantara kumparan bantu dan kumparan utama,tujuannya agar tidak terjadi gesekan arus,hal ini bisa mengakibatkan lapisan email terkelupas dan korslet.
Karena saya pernah mengalami satu titik temu antara gulungan runing dan starting ada percikan api.
Sejak saat itu,saya selalu memberi batasan di antaranya.
Setelah prespan terpasang,ikat kabel-kabel menggunakan kabel ties,tujuannya untuk mengamankan kawat yang disolder,karena rentan putus,dan juga agar tidak mengganggu saat proses mengikat kumparan dengan tali bangunan.
Jika semua proses telah selesai,periksa kumparan,harus rata/tidak menonjol dengan dinding bagian dalam kern,agar saat memasukkan rotor,tidak terganjal oleh kumparan yang melebar kedalam.
Meratakannya cukup ditekan dengan tangan,bila sulit,dipukul-pukul secara perlahan menggunakan gagang palu,atau kayu yang penampangnya tidak terlalu tajam.
Sekarang waktunya percobaan.
Bila telah terlatih,anda dapat membuat standar sendiri bagaimana gulungan kipas yang awet.
DARI blog milik SAUDARA : https://balgen.blogspot.com/2013/05/gulung-dinamo-kipas-angin.html?fbclid=IwY2xjawHFz95leHRuA2FlbQIxMQABHab70IYCTZJxHf5Xk2FeQLcrpXuPPypWAbirs8tCjD9lgoUNWKNvFdCLXg_aem_wx_jS1V5QcTqounuQfinxwhttps://balgen.blogspot.com/2013/05/gulung-dinamo-kipas-angin.html?fbclid=IwY2xjawHFz95leHRuA2FlbQIxMQABHab70IYCTZJxHf5Xk2FeQLcrpXuPPypWAbirs8tCjD9lgoUNWKNvFdCLXg_aem_wx_jS1V5QcTqounuQfinxw
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment